Gempa bumi dengan magnitudo 5,0 mengguncang wilayah Pantai Utara Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, pada Rabu (3/9/2025) pukul 06.53 WIB. Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada 53 km timur laut Palu, dengan kedalaman 10 km. Lokasi episenter gempa terletak pada koordinat 0,82° LS dan 120,35° BT.
Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa gempa ini termasuk kategori dangkal yang disebabkan oleh aktivitas sesar aktif. Analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa ini memiliki mekanisme pergerakan turun atau biasa disebut normal fault.
Dampak dan Intensitas Gempa
Gempa ini dirasakan di sejumlah daerah dengan intensitas yang bervariasi. Di Parigi, gempa terasa dengan skala intensitas IV MMI, yang berarti jika terjadi pada siang hari, getarannya dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah. Di Palu, intensitas gempa tercatat antara III-IV MMI, sementara di Poso, getaran terasa dengan intensitas III MMI, serupa dengan merasakan getaran dari truk yang berlalu.
Meskipun pusat gempa berada di laut, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Imbauan kepada Masyarakat
Hingga pukul 07.07 WIB, BMKG belum mendeteksi adanya aktivitas gempa susulan. Namun, masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak mudah percaya pada informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Masyarakat juga diminta untuk menghindari bangunan yang retak atau mengalami kerusakan akibat gempa dan memastikan tempat tinggal mereka cukup aman sebelum kembali ke dalam rumah.
Image Source: BMKG
