Wartamataram – Menurut catatan Dinas Kesehatan Kota Mataram, kasus kematian ibu melahirkan di Kota Mataram turun hingga 50% di tahun 2019 ini dibandingkan dengan kasus yang sama di tahun 2018. Kasus kematian ibu melahirkan di tahun ini tercatat ada 4 kasus dibandingkan tahun 2018 sebanyak 9 kasus.
Penurunan jumlah kematian ini diikuti oleh penurunan kasus kematian bayi dari 41 kasus di tahun 2018 kini menjadi 21 kasus. Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram dr H Usman Hadi, berharap kasus kematian ini tidak bertambah, bahkan terus berkurang.
Keempat kasus kematian ibu melahirkan sepanjang tahun 2019 ini diakibatkan karena pendarahan, sementara itu penyebab kematian bayi diakibatkan oleh gagal nafas dan juga keguguran saat masih di dalam kandungan.
Untuk menekan kasus kematian tersebut, Dinas Kesehatan menerapkan program deteksi dini risiko terhadap ibu hamil yang ada di setiap polindes yang ada di masing-masing kelurahan.
Pihak Dinkes Kota Mataram juga terus melakukan sosialisasi dengan merurunkan bidan ke lapangan untuk mendampingi ibu hamil serta dilakukan pemeriksaan secara rutin sekaligus pemantauan gizi ibu hamil.
