Berita Mataram – Semenjak Kota Mataram ditetapkan sebagai zona merah penyebaran virus corona, Pemerintah Kota Mataram terus menghimbau masyarakat agar membatasi kegiatan di luar rumah. Warga dianjurkan untuk tetap di rumah dan tidak melaksanakan kegiatan apapun yang dapat mengundang kerumunan massa. Hal ini sebagai upaya Pemerintah Kota Mataram dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.
Di hari Ahad (05/04) pagi ini, beberapa jalan di Kota Mataram terlihat begitu lengang, hampir tidak ada kegiatan ataupun orang yang beraktifitas, bahkan sangat sedikit kendaraan yang lewat. Seperti yang dilaporkan oleh Dariyanto, seorang pengendara motor warga Mataram yang kebetulan melewati beberapa jalan utama di Kota Mataram. Banyak masyarakat yang memilih untuk diam di rumah daripada mengambil resiko untuk menikmati weekend dengan berkegiatan di luar rumah.
Pemkot Mataram saat ini memperketat akses jalan utama menuju Kota Mataram dan telah disiapkan posko pemeriksaan kesehatan. Setiap warga yang akan masuk ke Kota Mataram akan diperiksa suhu tubuh serta kendaraannya akan disemprot dengan disinfektan. Berbagai upaya dilakukan oleh Pemkot Mataram untuk mencegah penyebaran virus corona ini.
Saat ini di Kota Mataram sendiri telah diberlakukan jam malam yaitu mulai pukul 22:00 sampai dengan pukul 06:00 WITA, dan di hari Ahad, Pemkot Mataram juga meniadakan kegiatan Car Free Day di Udayana. Masyarakat dihimbau untuk terus menaati anjuran pemerintah, karena Wali Kota Mataram, H. Ahyar Abduh akan menindak tegas siapapun yang melanggar aturan pencegahan virus corona.
Seperti yang kita ketahui bersama, di Kota Mataram saat ini terdapat empat orang yang dinyatakan positif terjangkit virus corona. Tiga diantaranya masih dirawat di ruang isolasi sedangkan seorang lagi meninggal dunia.