Berita Mataram – Warga yang berada di wilayah pesisir Pulau Lombok harus waspada, pasalnya gelombang pasang mulai terlihat di beberapa wilayah termasuk Pantai Ampenan. Salah satu tempat yang terkena dampak akibat dari gelombang tinggi adalah pemukiman warga di Pondok Perasi, Ampenan, Kota Mataram.
Gelombang pasang tersebut terlihat menyapu wilayah pantai ampenan yang mengakibatkan salah satu ikon yang ada di Pantai Ampenan yaitu replika kapal layar menjadi rusak dan hanyut akibat dari hantaman gelombang tinggi. Selain wilayah Ampenan, wilayah lain yang terkena hantaman gelombang tinggi ini adalah Bangsal, Kabupaten Lombok Utaram.
Sebelumnya pihak Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini bahwa masyarakat di wilayah Lombok agar mewaspadai potensi hujan mulai dari sedang hingga lebat yang disertai oleh petir dan angin kencang di beberapa wilayah seperti Mataram, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, Sumbawa Barat, Sumbawa, Dompu, Bima dan Kota Bima pada siang hari hingga malam hari.
Dalam laporan Pusat Meteorologi Maritim BMKG pusat, dilaporkan bahwa kondisi pasang surut yang terjadi dapat mencapai ketinggian maksimum gelombang hingga 2,5 meter pada pukul 11:00 pagi tadi. Waspada terhadap potensi gelombang tinggi hingga mencapai 2 meter atau lebih tersebut terutama di wilayah Laut Bali, Laut Sumbawa, Selat Bali, Selat Badung, Selat Lombok, Selat Alas dan Samudera Hindia Selatan Bali hingga NTB.