counter hit make

Warga Mataram Gelar Kampanye Boikot Produk dan Injak Bendera Prancis

Berita Mataram – Buntut dari pernyataan kontroversial dari Presiden Prancis, Emmanuel Macron yang menyinggung Ummat Islam di seluruh dunia serta pembelaannya terhadap seorang guru yang tewas dibunuh oleh muridnya karena dengan sengaja memperlihatkan karikatur Nabi Muhammad SAW di depan kelas membuat banyak negara di seluruh dunia mengecam.

Tidak ketinggalan, Indonesia melalui Presiden Joko Widodo menyampaikan kecamannya terhadap pernyataan Presiden Prancis tersebut setelah sebelumnya banyak negara melakukan protes keras terutama Turki yang dipimpin oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan beserta negara-negara di Timur Tengah dan juga Afrika.

Tidak hanya mengecam, banyak negara juga melakukan aksi boikot produk-produk Prancis. Mall-mall yang ada di Kuwait dan beberapa negara lainnya telah menyegel produk-produk Prancis. Bahkan foto Presiden Prancis Emmanuel Macron dengan sengaja ditempel di lantai-lantai mall agar diinjak-injak oleh pengunjung.

Muhammad Hafiz saat memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan terkait aksinya tersebut

Protes tersebut rupanya tidak hanya terjadi di beberapa negara dan wilayah saja, di Kota Mataram, protes tersebut juga digelar. Seorang warga Mataram Muhammad Hafiz dalam aksinya menyerukan agar masyarakat khususnya yang ada di Kota Mataram untuk ikut mengecam keras pernyataan yang dianggap melecehkan Ummat Islam tersebut dengan cara melakukan boikot produk Prancis.

Hafiz berharap, aksi kecilnya tersebut dapat melahirkan aksi-aksi lainnya dan menjadi gelombang viral yang dapat mempengaruhi banyak orang untuk membuktikan kecintaannya terhadap Nabi Besar Muhammad SAW. Aksi tersebut berlangsung di depan Taman Sangkareang, Jl. Pejanggik, Kota Mataram.