Berita Mataram – Pandemi Corona Virus Disease 2019 atau biasa disebut Covid-19 telah melumpuhkan berbagai sektor di seluruh dunia. Hal ini juga terjadi di Provinsi Nusa Tenggara Barat dimana banyak sektor terpukul akibat pandemi ini. Salah satunya adalah sektor-sektor yang berhubungan dengan pertunjukan baik itu di bidang pariwisata maupun kebudayaan.
Hampir satu tahun pandemi berlangsung dan saat ini Provinsi NTB mulai berbenah untuk masuk ke dalam kebiasaan baru. Beberapa sektor pendukung ekonomi juga mulai bergerak serta pertunjukan seni dan budaya sudah mulai diperbolehkan tentunya dengan memenuhi standar protokol pencegahan Covid-19 seperti menjaga jarak dan juga menjaga kebersihan.
Salah satu gelaran seni dan budaya akan diadakan oleh Taman Budaya Provinsi Nusa Tenggara Barat berupa Festival Musik Tradisi Remaja 2020. Gelaran ini akan melibatkan seniman dan musisi yang masuk dalam kategori remaja dari seluruh NTB. Mereka akan berkompetisi secara fair untuk merebutkan hadiah total senilai 27 Juta Rupiah dan juga pembinaan.
Festival Musik Tradisi Remaja 2020 sendiri merupakan gelaran tahunan, dimana tahun ini rencananya digelar pada tanggal 13 s/d 15 Oktober 2020 bertempat di Gedung Pertunjukan Taman Budaya NTB. “Gelaran tahun ini tidak terbuka untuk umum, namun masyarakat masih dapat menyaksikan keseruan Festival Musik Tradisi ini melalui Live Streaming,” kata Lalu Manan, Kepala Taman Budaya NTB.
Saat dikonfirmasi soal perizinan gelaran di tengah pandemi ini pihak Event Organizer menyebutkan bahwa pihaknya sudah memperoleh izin baik dari pemerintah maupun dari Satgas Covid-19. Berbagai perlengkapan untuk memenuhi standar protokol kesehatan telah dipenuhi. “Kami sudah menyiapkan segala peralatan untuk protokol kesehatan,” kata Fatin Afifah sebagai pihak penyelenggara.
Ni Wayan Sri Aritini, S.Sn, Kasi Pelestarian Budaya Taman Budaya NTB menyebutkan, hingga saat ini total sebanyak tujuh group telah mendaftarkan diri dan siap untuk tampil dalam gelaran Festival Musik Tradisi Remaja 2020. Ketujuh Group tersebut berasal dari berbagai wilayah sekaligus mewakili masing-masing Kabupaten di NTB.
