Berita Mataram – Sesuai dengan rilis terakhir dari Sekretariat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat bahwa di NTB saat ini pasien dengan status positif Covid-19 berjumlah 37 orang dengan rincian 31 orang masih dalam perawatan, empat orang sudah dinyatakan sembuh dan dapat kembali ke rumah, dan dua orang dinyatakan meninggal dunia.
Berdasarkan hasil dari contact tracing yang dilakukan oleh tim kesehatan, menyatakan bahwa dari 37 orang tersebut, 29 orang diantaranya positif terjangkit virus corona berhubungan dengan tiga cluster, yaitu Cluster Jakarta, Cluster Gowa dan Cluster Bogor. Artinya sebanyak 29 kasus penularan virus corona di Provinsi NTB berdasarkan tiga cluster tersebut.
Menurut hasil contact tracing, pasien pertama yang terjangkit virus corona berasal dari Cluster Jakarta sebanyak dua orang, yaitu pasien 01 dan pasien 05. Pasien 01 telah dinyatakan sembuh dan sudah kembali ke rumah, sedangkan pasien 05 dinyatakan meninggal dunia. Dari kedua pasien tersebut, pasien 01 telah menularkan ke enam pasien lagi yaitu pasien 02, 06, 09, 10 dan pasien 25, sedangkan pasien 05 menularkan virus corona ke pasien 21. Setelah itu, pasien 21 menularkan virus corona ke pasien 31, 32 dan 33.
Sementara itu, dari Cluster Gowa terdapat delapan pasien positif terjangkit virus corona, yaitu pasien 03, 07, 11, 13, 15, 19, 20 dan 26. Dari hasil contact tracing sementara, pasien positif corona dari Cluster Gowa ini belum ada riwayat menularkan ke pasien lain di Provinsi NTB.
Kemudian hasil contact tracing terhadap pasien yang berasal dari Cluster Bogor yaitu pasien 04 yang telah dinyatakan sembuh, petugas kesehatan berhasil mendata sebanyak enam orang tertular virus corona, yaitu pasien 14, 18, 28, 29, 30 dan 37 selanjutnya pasien 14 menularkan ke pasien 16 dan pasien nomor 18 menularkan virus corona ke pasien 23 dan 24.
Dari total 37 pasien positif virus corona di Provinsi NTB, 29 diantaranya terhubung dengan tiga cluster tersebut dan delapan orang memiliki riwayat pernah bepergian ke luar daerah dan juga melakukan kontak dengan pasien positif corona namun tidak terhubung dengan tiga cluster di atas, kecuali pasien nomor 27, seorang balita berusia 2 tahun asal Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat, ia dinyatakan positif terjangkit virus corona meskipun menurut riwayat tidak pernah bepergian ke luar daerah atau wilayah yang terpapar virus corona ataupun melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19.
Delapan pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dan bukan berasal dari penularan Cluster Jakarta, Cluster Gowa maupun Cluster Bogor tersebut antara lain pasien 08, 12, 17, 22, 27, 34, 35 dan pasien 36.
