counter hit make

PSI: Video Giring Anies pembohong itu pendidikan politik rakyat

Plt Ketua Umum PSI, Giring Ganesha

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) membela PLT Ketua Umum Giring Ganesha dari banjir kritikan soal video pernyataan Gubernur Anies Baswedan pembohong. Menurut PSI, video Giring itu bukan penyebaran kebencian tapi pengungkap kebenaran.

PSI melihat Gubernur Anies menunjukkan inkonsistensinya, bicara peduli dengan pandemi tapi malah mengalokasi anggaran untuk balapan Formula E yang mencapai Rp1 triliun.

PSI soal video Giring soal Anies Pembohong

Juru Bicara DPP PSI, Nanang Priyo Utomo menegaskan Giring tidak ada masalah menyampaikan pandangan dan kritiknya kepada Anies Baswedan.

Giring Ganesha bakal jadi Plt Ketum PSI. Foto: Suara..
Giring Ganesha bakal jadi Plt Ketum PSI. Foto: Suara..

“Bro Giring menyampaikan fakta-fakta kepada publik terkait kebohongan Gubernur Anies terhadap rakyatnya. Ini sangat jelas bukan penyebaran kebencian, melainkan pengungkapan kebenaran. Juga merupakan pendidikan politik kepada rakyat agar benar-benar cermat dalam memilih pemimpin,” kata Nanang dalam rilisnya dikutip Jumat 24 September 2021.

Pernyataan Giring juga memperjelas langkah Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta yang mengusullkan hak interpelasi terkait Formula E.

“Antara interpelasi dengan pernyataan Bro Giring saling berkaitan dan selaras. Pernyataan Bro Giring justru menggarisbawahi dan mendukung langkah kawan-kawan di DPRD yang mengajukan interpelasi,” kata Nanag yang merupakan kader Nahdlatul Ulama ini.

Nanang menegaskan, pernyataan Giring ditopang data yang kuat. Misalnya terkait dana Rp 1 triliun sebagai commitment fee yang diambil dari APBD selama 5 tahun untuk ajang Formula E.

Indonesia jangan jatuh ke tangan pembohon Anies Baswedan

Dalam video yang viral tersebut, Giring menyatakan Anies selalu menampakkan diri peduli dengan penderitaan rakyat di masa pandemi. Padahal sesungguhnya hanya pura-pura peduli.

Gubernur Anies Baswedan
Gubernur Anies Baswedan. Foto Instagram @aniesbaswedan

“Pura-pura peduli adalah kebohongan Gubernur Anies di tengah pandemi dan penderitaan rakyat. Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan presiden 2024. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong, jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan Anies Baswedan,” kata Giring.

Giring mengingatkan, APBD DKI Jakarta dibelanjakan Anies demi kepentingan ego pribadi untuk maju sebagai calon presiden RI 2024. Dia mengabaikan suara rakyat yang meminta pembatalan Formula E itu.

Artikel dari Hops.ID