Warta Mataram – Provinsi NTB merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki reputasi gemilang dalam melahirkan generasi-generasi pecinta Al-Qur’an. Para anak-anak NTB tidak hanya mampu melantunkan ayat-ayat Al-Qur’an dengan suara merdu, tetapi juga menguasai tajwid dan makhroj huruf dengan sangat baik. Prestasi mereka dalam bidang ini pun tak terbantahkan, bahkan mampu menjuarai kompetisi Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) baik di tingkat nasional maupun internasional.
Pada acara Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (STQH) XXVII Tingkat Provinsi NTB Tahun 2023 yang secara resmi dibuka oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, di taman Sangkareang Kota Mataram pada Minggu (18/06/23), beliau menyampaikan kebanggaannya terhadap generasi pencinta Alquran di NTB. Beliau menyatakan bahwa potensi ini harus terus ditingkatkan dari waktu ke waktu.
Tidak hanya prestasi dalam bidang keagamaan, NTB juga memiliki prestasi di bidang pendidikan. Ratusan anak-anak NTB dikirim untuk kuliah ke luar negeri, dan hampir semua mahasiswa asal NTB mendominasi berbagai kegiatan keagamaan dan pengajian bagi mahasiswa Indonesia di luar negeri. Mereka bahkan aktif dalam menyampaikan ceramah dan menjadi imam taraweh bagi mahasiswa Indonesia selama bulan Ramadhan.
Gubernur NTB, Bang Zul, berharap bahwa para peserta Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (STQH) mampu menghadirkan nilai-nilai Al-Qur’an dan hadist yang dapat menyebarkan cinta pada semua orang. Kegiatan STQH ini juga menjadi wadah untuk mempererat rasa persaudaraan dan silaturahmi seluruh masyarakat NTB, demikian yang disampaikan oleh Walikota Mataram, H Mohan Roliskana.
Kegiatan STQH ini akan berlangsung mulai tanggal 17 hingga 23 Juni 2023. Berbagai lomba akan dilaksanakan, termasuk majelis satu tilawah untuk anak-anak dan dewasa, majelis dua yang meliputi 1 dan 5 Juz Tilawah, majelis tiga yang melibatkan 10 dan 20 hafalan Al-Qur’an, majelis empat untuk 30 juz dan Tafsir Bahasa Arab, serta majelis lima yang menantang peserta dalam hafalan 100 hadis dengan sanad dan hafalan 500 hadis tanpa sanad.
Prestasi dan kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh generasi muda NTB menjadi sumber kebanggaan bagi provinsi ini. Dengan prestasi dan dedikasi yang luar biasa, Provinsi NTB terus melangkah maju sebagai pusat pencinta Al-Qur’an yang gemilang. Semoga kegiatan STQH ini menjadi inspirasi bagi provinsi lainnya dalam mengembangkan dan melestarikan nilai-nilai agama serta mencetak generasi penerus yang berkompeten dalam mempelajari dan menyebarkan Al-Qur’an. (*)
