Berita Mataram – Perkembangan kasus corona yang terjadi di Provinsi Nusa Tenggara Barat kembali mengalami kenaikan. Berdasarkan rilis terbaru yang disampaikan oleh Drs. H. Lalu Gita Ariadi M.Si selaku Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Provinsi Nusa Tenggara Barat menyebutkan bahwa hari ini (11/05) delapan orang dinyatakan positif terpapar corona, sementara itu ada penambahan pasien yang sembuh sebanyak 11 orang dan satu orang meninggal dunia.
Setelah melalui pemeriksaan di Laboratorium RSUD Provinsi NTB dan Laboratorium RS Unram sebanyak 278 sampel, sebanyak 260 sampel negatif dan delapan sampel kasus baru positif Covid-19. Kasus terbaru pasien positif Covid-19 tersebut antara lain:
- Pasien nomor 332, an. Tn. USS, laki-laki, usia 52 tahun, penduduk Desa Bajur, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak ada. Saat ini menjalani karantina di Kabupaten Lombok Barat dengan kondisi baik.
- Pasien nomor 333, an. Tn. M, laki-laki, usia 31 tahun, penduduk Desa Taman Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 173. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Barat dengan kondisi baik.
- Pasien nomor 334, an. Tn. S, laki-laki, usia 42 tahun, penduduk Desa Kramajaya, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 260. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Barat dengan kondisi baik.
- Pasien nomor 335, an. Ny. J, perempuan, usia 29 tahun, penduduk Desa Kramajaya, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 260. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Barat dengan kondisi baik.
- Pasien nomor 336, an. Ny. M, perempuan, usia 40 tahun, penduduk Desa Penimbung, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang yang pernah melakukan perjalanan ke Gowa Makassar. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Barat dengan kondisi baik.
- Pasien nomor 337, an. An. S, perempuan, usia 4,5 tahun, penduduk Desa Paok Lombok, Kecamatan Suralaga, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 98. Saat ini menjalani karantina dengan kondisi baik.
- Pasien nomor 338, an. An. ANK, perempuan, usia 5 bulan, penduduk Desa Toya, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Pasien dirawat di RSUD dr. R. Soedjono Selong karena pneumonia berat. Pasien meninggal dunia saat menjalani perawatan.
- Pasien nomor 339, an. An. RH, laki-laki, usia 10 tahun, penduduk Desa Belanting, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 155. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Timur dengan kondisi baik.

Berdasarkan rilis terbaru tersebut, maka hingga saat ini, pasien dengan status positif Covid-19 di NTB berjumlah 339 orang dengan rincian 215 orang masih dalam status positif dan sedang dirawat secara intensif, sedangkan 117 orang telah dinyatakan sembuh dan dengan tambahan satu orang meninggal, maka pasien positif Covid-19 yang meninggal berjumlah tujuh orang.