counter hit make

Ilmu Falak UIN Mataram Juara 2 di ajang Olimpiade Sains Nasional

Warta Mataram – Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Ditjen Pendidikan Islam menyelenggarakan kompetisi mahasiswa bidang akademik, yang diberi nama Olimpiade Agama, Sains dan Riset Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (OASE PTKI).  OASE merupakan bentuk transformasi dari kegiatan yang semula bernama Pekan ilmiah Olahraga Seni dan Riset (PIONIR) yang kemudian dikembangkan menjadi dua even, yaitu OASE dan Pekan Seni Olahraga Mahasiswa Nasional (PESONA).

Setelah sebelumnya sukses menyelenggarakan perhelatannya yang perdana di Tanah Rencong Aceh, pada tahun 2021. Di tahun 2023 ini Kementerian Agama kembali sukses mengadakan OASE yang ke-2 di Ibu Kota Jakarta, dengan tuan rumah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Olimpiade Agama, Sains, dan Riset (OASE) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) II berlangsung tiga hari, 14-16 Juni 2023 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Ada 11 kategori bidang keilmuan yang dilombakan dalam Expo Karya Inovasi OASE PTKI II, yaitu: Robotic dan Pemograman, Nano Teknologi dan Kesehatan, Astronomi dan Ilmu Falak, Iklim Limbah dan Lingkungan, Arsitektur Islam, Literasi Teknologi, Produk Halal dan Ketahanan Pangan, Media Pembelajaran, Sosial Keagamaan, Kayra Tulis Al-Quran, serta Businees Plan.

UIN Mataram berhasil mengirimkan tiga tim ke babak final dengan tiga mata lomba yang berbeda yaitu Bidang Lomba Sains Fisika, Lomba Karya Inovasi Ilmu Falak dan Astronomi serta Lomba Debat Bahasa Arab. Para kontingen lomba OASE UIN Mataram di damping lansung oleh Rektor UIN Mataram, Prof. Dr. H. Masnun Tahir, M. Ag, selama berlaga di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Hasilnya, tim Karya Inovasi di bidang Ilmu Falak dan Astronomi secara mengejutkan berhasil menyabet juara 2 Nasional mengalahkan 9 tim lain dari berbagai kampus UIN, IAIN dan STAIN se-Indonesia. Setelah sebelumnya pada tahun 2021, tim karya inovasi Prodi Ilmu Falak UIN Mataram hanya berhasil menyabet juara Harapan II dalam bidang karya Inovasi yang sama. Kali ini, tim Karya Inovasi di bidang Ilmu Falak dan Astronomi yang digawangi oleh Muh. Izzat Ubaidi, Agisni Rizkia dan Idatul Junia Asdin berhasil menyabet juara 2 nasional dengan mengusung alat bernama “Stasiun Pengamatan Fajar Portable berbasis Internet of Things (IoT)”. Karya inovasi ini murni ciptaan bersama mahasiswa dibawah bimbingan para dosen Prodi Ilmu Falak Fakultas Syariah UIN Mataram yaitu Bapak Arief Taufikurrahman, M. Eng, Ibu Siti Rabi’atul Adawiyah, M.Si dan Ibu Nurnadiyah Syuhada, M.T.

Tentu ini merupakan sebuah kebanggaan dan kebahagiaan bagi UIN Mataram yang mampu meraih juara di kancah Olimpiade Sains setingkat Nasional. Ini menunjukkan bahwa mutu pendidikan di UIN Mataram tak kalah dengan kampus-kampus besar lain di Indonesia. (Jurnalis: RNWM)