counter hit make

Dua Laboratorium di NTB Siap Uji Spesimen Pasien Covid-19

Berita Mataram – Dua Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi NTB mulai saat ini dapat melakukan uji spesimen terhadap pasien Covid-19. Hal tersebut dilakukan setelah Provinsi NTB mendatangkan alat berupa real time Polymerase Chain Reaction (rt-PCR) dan reagen guna mengecek spesimen pasien virus corona.

Alat dan reagen yang dikirim oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Jakarta dan diterima minggu lalu akan mulai dimanfaatkan hari ini di dua Labkesda yang ada di NTB, antara lain Laboratorium Biomedik Litbangkes RSUD NTB, dan Laboratorium Rumah Sakit Universitas Mataram (Unram). Kedua Lab tersebut telah dilengkapi oleh rt-PCR dan juga reagen.

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi NTB, dr. H. Lalu Hamzi Fikri mengatakan bahwa selama ini uji Swab terhadap warga berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) harus dikirim ke Litbangkes Pusat dan harus menunggu hingga seminggu untuk mendapatkan hasilnya. Hal ini sangat memakan waktu mengingat penyebaran virus corona ini begitu cepat, sehingga dibutuhkan penanganan yang cepat juga.

Pemasangan alat rt-PCR, kalibrasi optik dan setting program sudah dilakukan sejak Sabtu, 4 April 2020 lalu. Selain itu tes juga telah dilakukan menggunakan sampel positif dan negatif dari pasien, untuk memastikan seluruh alat tersebut dapat berfungsi dengan baik. Mengenai reagen, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi NTB, I Gede Putu Aryadi mengatakan bahwa pihak Pemprov NTB telah menerima 100 set reagen dari Balitbangkes. Saat ini reagen masih terbatas di NTB sehingga harus tetap minta ke pusat.

100 Set reagen tersebut dapat digunakan untuk menguji sampel Swab sebanyak 50 pasien, karena seorang pasien membutuhkan dua set reagen untuk satu kali pemeriksaan. Pemprov NTB juga mengaku telah memesan di pihak swasta karena saat ini Provinsi NTB membutuhkan banyak set reagen.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *