counter hit make

Dibongkar Poppy, Danu lah pelaku Subang sebenarnya? ‘Saya lihat dia…’

Danu saat diwawancarai Poppy Amalya. Foto: Capture.

Muhammad Ramdanu alias Danu, merupakan salah satu saksi di kasus pembunuhan Subang. Danu belakangan juga sempat diperiksa secara intensif oleh Polisi, karena dia disebut-sebut memiliki kedekatan –kerap bantu-batu– kedua korban, dan juga punya akses untuk masuk ke dalam rumah.

Baru-baru ini, psikolog dan juga pakar mikro ekspresi Poppy Amalya mewawancarai Danu di kasus Subang. Poppy sepertinya ingin mempelajari ekspresi beliau. Danu sendiri belakangan sudah terlepas dari cecaran Polisi, di mana HP dan sepeda motornya kini sudah dikembalikan.

“Saya enggak melakukan. Saya tidak di lokasi malam itu, saya di rumah,” kata Danu diwawancarai Poppy, dikutip dari saluran Youtube-nya, Rabu 29 September 2021.

Kesaksian Danu di kasus Subang

Poppy lantas menyinggung kedekatan Danu dengan kedua korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu. Kata Danu selama ini dirinya memang kerap disuruh-suruh oleh bibinya almarhum Tuti.

Mulai dari print, membeli galon, sampai hal-hal remeh lainnya. Ketika Danu sedang sibuk pun, dia merasa sungkan untuk menolak permintaan bantuan Tuti dan Amel semasa hidup.

Kata Danu, dia terakhir melihat kedua korban pembunuhan Subang, pada tanggal 17 Agustus 2021. Ketika itu, Danu melihat Tuti dan Amel di acara kumpul-kumpul liwetan di rumah Yoris –anak tertua Tuti dan kakak Amel.

Danu saat beri keterangan di kasus Subang. Foto: Capture.
Danu saat beri keterangan di kasus Subang. Foto: Capture.

Danu datang ke rumah Yoris karena dimintai tolong untuk membawa double tip. “Ketika itu Amel datang bawa Yaris sama Bi Tuti. Amel yang nyetir. Setelah datang dan ngobrol-ngobrol mereka akhirnya makan. Acaranya juga dadakan. Setelah makan, saya sempat dengar Bi Tuti memuji masakan keluarga Yoris, jengkolnya enak, nasinya enak, raos pisan.”

Dari penuturannya, Tuti ketika itu memakai pakaian gamis serba biru. Sementara Amel menggunakan pakaian kuning. Setelah Ashar, keduanya lantas pulang ke rumah yang kemudian jadi TKP pembunuhan.

Postingan aneh Danu

Pada saat wawancara dengan Poppy, Danu juga sempat dicecar dengan status postingan di media sosial, salah satunya soal status ‘Enggak tahan lagi’. Kata Danu, itu terkait dengan PPKM. Di mana status itu dia peroleh dari info yang ramai di TikTok.

Danu juga ditanya soal status lainnya soal ‘pasrah’. Status itu dibuat setelah kasus pembunuhan terjadi. Kata dia, itu merupakan bentuk rasa pasrahnya sambil menunggu kepastian kasus ini terungkap.

“Lalu, apakah Danu pelakunya?” tanya Poppy Amalya seketika.

Danu, keponakan Amel dan Yoris
Danu, keponakan Amel dan Yoris. Foto Facebook Sergio

“Enggak sih,” jawab Danu.

Danu memastikan, ketika pembunuhan terjadi, dia ada di rumahnya bersama orangtua. Sang orangtua juga mengakui melihat sendiri bagaimana anaknya tidur di dalam kamar. Adapun kasus pembunuhan Subang sendiri Danu ketahui usai Yosef Hidayah –suami Tuti dan ayah dari Amel– teriak ke rumahnya meminta pertolongan.

“Pas Danu lihat TKP sudah banyak orang. Saya lihat sendiri, kaca Alphard sebelah kiri terbuka. Setelah itu, saya juga lihat ada dua tiga orang. Saya lihat dia (mereka) pada senderin badan ke Alphard,” katanya.

Artikel dari Hops.ID