Produsen Mitsubishi sedang gigih mempertahankan posisi penjualannya di pasar otomotif nasional, khususnya untuk penjualan model MPV Xpander andalannya, bahkan kabarnya Xpander terbaru tengah disiapkan.
Besarnya potensi pasar mobil MPV atau kendaraan keluarga utamanya di Indonesia membuat Mitsubishi Jepang sebagai prinsipil berkeinginan kuat mempertahankan penjualan Xpander di Indonesia maupun pasar eksport.
Di Indonesia sendiri tantangan terbesar untuk mempertahankan posisi tersebut tentu tak mudah, sebagai pendatang baru yang baru sekira 5 tahun lalu, tentu tak mudah mengalahkan mobil sejuta umat yakni Toyota Avanza yang sudah meluncur sejak 2003 silam.
Namun kehadiran Xpander yang baru seumur jagung dibanding Toyota Avanza, pencapaian penjualannya di posisi tiga besar sudah sangat baik. Bahkan ambisi besar Mitsubishi Xpander menggeser Avanza dari posisi pucuk penjualan MPV terbesar di tanah air akan terus dilakukan.
Salah satu cara tak lain, Mitsubishi akan terus melakukan pengembangan dan penyelarasan terhada p model Xpander. Seperti langkah yang tengah disiapkan akan meluncurkan model terbaru Xpander dengan banyak ubahan.
Komitmen Mitsubishi sokong Xpander terbaru
Sejalan dengan strategi pasar yang potensial, Mitsubishi Motors akan tetap mempertahankan posisi penjualan Xpander melalui peluncuran model terbaru. Seperti rencana tahun ini, Xpander dnegan major change atau model facelift menjadi rencana mempertahankan posisi penjualannya khusus di Asia termasuk Indonesia.
Asia tenggara sendiri saat ini menjadi salah satu potensi terbesar bagi Mitsubishi khususnya jika dibandingkan dengan pasar globalnya yang sedang mengalami penurunan penjualan di tengah pandemi covid-19.
Berdsarakan laporan perusahaan terkait strategi Mitsubishi di pasar otomotif Asia khususnya salah satu rencananya yakni dengan menghadirkan model Xpander terbaru melalui ubahan major change. Informasi peluncurannya sendiri disebutkan akan berlangsung semester kedua tahun ini atau tahun depan jika kondisi pandemi masih terjadi.
“Kami bakal mengenalkan Xpander yang diubah secara dramatis untuk kawasan ASEAN, pasar inti kami. Selain itu, kami hendak memperluas negara penjualan model Pajero Sport dan Mirage baru. Kami juga siap menambah ekspor Xpander dari ASEAN ke wilayah lain. Termasuk dimulainya ekspor ke Meksiko,” tulis pernyataan resmi Mitsubishi Motors dalam laporan keuangan tahun fiskal 2020.
Sedangkan dalam laporan keuangan fiskal 2021 dijelaskan jika Mitsubishi Motors berencana mengenalkan new Xpander dengan ubahan signifikan pada paruh tahun kedua ini. Jika mengintepretasikan dari ubahan yang akan dilakukan masuk dalam major change.
Tampilan Mitsubishi Xpander tentu akan banyak berubah untuk meningkatkan minat beli konsumen. Totalitas ubahan pada facia depan tetntua akan membuat ubahan di sektor gril dan lampu DRL yang akan membuat konsumen pangling membedakan Xpander baru dan lama.
Sedangkan identitas lampu besar di bagian bumper atau dikenal dengan desain dynamic shield akan tetap dipertahankan, mengingat desain tersebut telah disepakati sebagai desain global untuk semua model yang dipasarkan Mitsubishi.
Dengan ubahan major atau besar-besaran, kuat diperkirakan generasi terbaru Mitsubishi Xpander tidak akan mengganti mesin Mivec 1.5 liter yang sudah disematkan di model Xpander saat ini. Konfigurasi mesin empat silinder DOHC.
Dari mesin tersebut tenaga yang mampu dihasilkan mencapai 105 PS pada 6.000 rpm, dengan torsi sebesar 141 Nm yang diraih pada 4.000 rpm. Seluruh tenaga disalurkan melalui transmisi manual 5 percepatan dan 4 percepatan matik.
Model Mitsubishi Xpander sendiri diketahui masih menjadi penyumbang penjualan mobil terbesar perusahaan sepanjang Juni 2021.
Termasuk varian Xpander Cross, model mobil tersebut mampu terjual sebanyak 44 persen pada bulan lalu. Setelah itu diikuti oleh Mitsubishi L300 (25,8 persen) dan Pajero Sport (21,8 persen).
Artikel dari Hops.ID
