counter hit make

Ajang Balap Sepeda L’Etape Mandalika Lombok Datangkan Berkah Bagi UMKM NTB

Sejumlah pelaku UMKM mengaku ajang balap sepeda L’etape Indonesia Lombok by Tour de France Mandalika, yang didukung Pemerintah Provinsi NTB maupun Lombok Tengah dan sejumlah pihak di Mandalika Lombok Tengah, mendatangkan berkah bagi UMKM.

Salah satu pelaku UMKM asal Praya Lombok Tengah, Diah mengaku balap sepeda L’etape Indonesia perlu terus diselenggarakan di NTB.

“Ini salah satu cara menggerakkan ekonomi, karena mendatangkan banyak orang, dan menguntungkan para pedagang dan pelaku UMKM seperti kami,” kata pemilik UD. Mekar Jaya di stand UMKM Mandalika di lokasi start/finish lomba balapan sepeda L’etape

Disamping datang berlomba, tentu para pembalap akan membeli produk UMKM, baik kerajinan maupun kuliner. Misalnya kripik pisang, roti dari ubi, dan aneka minuman herbal lainnya.

“Event dan kegiatan seperti ini harus terus didatangkan oleh Pak Gubernur NTB dan Bupati Lombok Tengah,” pinta wanita asal Praya ini.

Hal yang sama disampaikan, pemilik Odean Sonket, Syafrudin asal Desa Sukarare, bahwa kegiatan seperti ini sangat bagus untuk mengembalikan kunjungan wisatawan dan menggerakkan sektor ekonomi di NTB.

“Kami yakin para pembalap, panitia dan penonton membutuhkan oleh-oleh saat berada di Lombok,” kata pria yang merintis usaha tenun sejak 1991, saat visit indonesia years.

“Tas yang diproduk dari kain tenun, baju dan lainnya berbahan dasar tenun milik kami tentunya bisa menjadi pilihan,” jelas pelaku usaha asal Lombok Timur yang sedang mengembangkan produk tenun dan memasarkannya secara online.

Senada juga dengan pemilik warung Jawa Asa di desa Kuta, ia berharap pemerintah provinsi maupun kabupaten Lombok Tengah terus perbanyak kegiatan seperti ini.

“Kami merasakan langsung imbasnya. Banyak tamu yang datang ke Mandalika, warung kami yang saat covid dulu sepi, kini ramai sejak mulai ada sirkuit Mandalika dan kegiatan sepeda dan kegiatan lainnya,” ujarnya.

Ia yakin pembalap, penonton, dan tamu yang ke Mandalika pasti membutuhkan makan, minum, menginap, dan jalan-jalan. Sehingga inilah pentingnya kegiatan seperti ini. (edy/irfan/diskominfotikntb)