Warta Mataram – Sumbawa Barat – Sejak adanya kabar mengenai keberdaan buaya, masyarakat di kabupaten Sumbawa Barat marasa resah, Pasalnya sampai detik ini tak kunjung tertangkap.
Kabar pertama mengenai keberadaan buaya tersebut muncul dikecamatan sekongkang, selanjutnya bepindah di pesisir pantai Balad, setelah dilakukan pencarian, tersiar kabar bahwa buaya muncul di boak atau mulut sungai banjar dan hari ini buaya tersebut muncul di Desa Poto Tano.
Bepindah-pindahnya buaya tersebut justru membuat masyrakat menjadi resah dan berharap kepada pihak yang berwenang untuk segera menangkapnya.
Salah satunya anang warga kelurahan karang sebok yang mengaku resah dengan keberadaan buaya tersebut, ia mengaku akan menunda berlibur kepantai.
“Sementara ini keluarga saya akan menunda dulu sebelum buaya tersebut benar-benar tertangkap oleh petugas, karena kami takutkan nantinya di saat saya atau anak saya berenang tiba-tiba buaya itu ada” ucap anang rabu (30/06). (RAWM)